JAKARTA - Penurunan level PPKM di Jakarta belum berdampak pada kenaikan penjualan para pedagang pasar tanah Abang. Selain omzet, pengunjung pasar tanah Abang juga belum ramai seperti sebelum pandemi.
Baca Juga: Sri Mulyani Akui Penerima Bansos Covid-19 Banyak Salah Alamat
Menurut salah satu pedagang pasar tanah Abang, Bonta (39), mengaku kebijakan pelonggaran pasar memang ada peningkatan dibandingkan dengan kondisi sebelumnya ketika kebijakan PPKM Darurat yang mengharuskan tokonya tutup total. Saat kebijakan tersebut, Bonta menyebut omzet usahanya turun drastis hingga 70-90%.
"Kalau PPKM Pelonggaran ini, ada (peningkatan) tapi sedikit sekali, adalah 20-30%," ujarnya kepada MNC Portal, Sabtu (4/9/2021).
Bonta menilai sepinya pengunjung diakibatkan kurangnya sosialisasi dari hulu ke hilir terkait syarat berkunjung ke pasar tanah Abang. Hal itulah yang menjadi penyebab usahanya belum merasakan dampak yang signifikan dari pelonggaran PPKM.