Menurutnya, sekolah bisa membantu pelajar yang biasanya diminta menabung dengan buku tabungan untuk membuka rekening di perbankan. Dengan ini, diharapkan target 70 persen dari total pelajar memiliki tabungan di bank dapat dicapai.
Program khusus untuk pelajar ini juga diharapkan dapat turut meningkatkan nilai inklusi keuangan di Indonesia hingga mencapai 90 persen pada 2024 mendatang.
(Feby Novalius)