JAKARTA - PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) melalui PT Waskita Sriwijaya Toll (WST) akan mendapat penyertaan modal negara (PMN) Rp5 triliun untuk merampungkan ruas tol Kayu Agung-Palembang-Betung (Kapal Betung).
Direktur Utama Waskita Sriwijaya Toll (WST) Herwidiakto mengatakan, PMN ini akan terbagi dalam dua tahap, yakni tahap I di tahun 2021 sebesar Rp3 triliun. Kemudian di tahun 2022 nanti sebesar Rp2 triliun.
"Jadi untuk kekurangan pendanaan untuk menggarap proyek tol sepanjang 111,69 km ini, dikarenakan kebutuhan investasi secara total memang sangat besar yakni mencapai Rp22 triliun," ujar Herwidiakto di Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan, Rabu (3/11/2021).
Baca Juga: Selesaikan 2 Ruas Tol, Waskita Karya Ajukan PMN Rp3 Triliun
Sementara, kata dia, saat ini progres pembangunan tol telah menggunakan dana internal melalui equity induk usaha WSKT sebesar Rp14,2 triliun.
"Kami masih membutuhkan dukungan pembiayaan dari partner strategis, untuk memenuhi kekurangan pembiayaan," ungkapnya.
Pihaknya berharap akan ada perbankan yang tertarik untuk bisa terlibat dalam pembiayaan dengan nilai sekitar Rp2 triliun itu.
