"Investor mengharapkan Pemimpin Federal Reserve AS yang baru dinominasikan Jerome Powell akan mempercepat pengetatan moneter, termasuk pengurangan aset dan kenaikan suku bunga, untuk mengekang inflasi yang terus meningkat," kata Direktur TRFX Berjangka Ibrahim Assuaibi melalui riset, Rabu (24/11).
Saat ini Amerika Serikat tengah merayakan hari libur nasional Thanksgiving. Neil Jones, Analis FX di Mizuho, memperkirakan pergerakan dolar masih lebih rendah dalam beberapa hari ke depan.
"Pasca-Thanksgiving minggu depan dan hingga Desember saya masih mencari sentimen penguatan dolar lebih lanjut," ucapnya, dilansir Reuters, Kamis (25/11).
Sementara itu, analis ANZ John Bromhead dan Daniel Been mengatakan bahwa dengan ditutupnya pasar AS selama Thanksgiving maka "periode konsolidasi taktis mungkin diperkirakan sudah dekat."
(Kurniasih Miftakhul Jannah)