JAKARTA - Perdagangan digital diyakini mencapai Rp330,7 triliun pada tahun ini. Transaksi perdagangan digital meningkat dibandingkan dengan tahun lalu yang tercatat Rp235 triliun.
Menyikapi hal itu, Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf) Angela Tanoesoedibjo mengajak para pelaku usaha untuk memanfaatkan momentum ini.
Apalagi kondisi pandemi Covid-19 sejak awal tahun lalu membuat pola transaksi perdagangan berubah.
Baca Juga: Berpotensi Rp330 Triliun, Kemendag Kawal Perdagangan Digital Indonesia
“Kami berharap kalian berjualan digital. Karena kita melihat pandemi ini mengubah cara masyarakat berbelanja, dan pandemi mempercepat akselerasi digital,” papar Angela beberapa waktu lalu.
Karenanya, dia berharap para pelaku usaha memanfaatkan momentum ini dan mengubah dari penjualan secara konvensional menjadi digital.
Baca juga: Perdagangan Digital Diprediksi Tembus Rp330,7 Triliun Tahun Ini
Angela juga mendorong pelaku usaha UMKM produk lokal memanfaat kan Program Stimulus Bangga Buatan Indonesia (PSBBI), selain dapat meningkatkan pemasukan, program stimulus tersebut dapat meningkatkan kecintaan masyarakat akan produk lokal.