Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Harga Minyak Masih Dibayangi Virus Omicron, Brent Dibanderol USD69,8/Barel

Antara , Jurnalis-Sabtu, 04 Desember 2021 |07:19 WIB
Harga Minyak Masih Dibayangi Virus Omicron, Brent Dibanderol USD69,8/Barel
Harga Minyak Dunia Beragam (Foto: Okezone.com/Reuters)
A
A
A

NEW YORK - Harga minyak mentah beragam pada akhir perdagangan Jumat (Sabtu pagi WIB). Kekhawatiran meningkatnya setelah kasus virus corona dan varian baru mengurangi permintaan minyak global.

Minyak mentah berjangka Brent menguat 21 sen atau 0,3% menjadi USD69,88 per barel. Sedangkan, minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS berakhir 24 sen atau 0,4% lebih rendah menjadi USD66,26 per barel.

Baca Juga: Harga Minyak Brent Bangkit ke Level USD69,6/Barel

Harga minyak naik lebih dari dua dolar AS per barel pada awal perdagangan setelah kelompok produsen OPEC+ mengatakan dapat meninjau kebijakannya untuk menaikkan produksi dalam waktu singkat jika meningkatnya jumlah penguncian pandemi menghambat permintaan.

Kedua harga acuan turun selama enam minggu berturut-turut untuk pertama kalinya sejak November 2018, dan keduanya tetap berada di wilayah oversold secara teknikal buat hari keenam berturut-turut untuk pertama kalinya sejak September 2020.

"Banyak tempat yang harus disalahkan atas kemunduran besar dalam energi," kata Direktur Energi Berjangka Mizuho, Bob Yawger, dikutip dari Antara, Sabtu (4/12/2021).

Baca Juga: Harga Minyak Menguat 1% Didukung Rencana OPEC terhadap Produksi

Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak, Rusia dan sekutunya, sebuah kelompok yang dikenal sebagai OPEC+, mengejutkan pasar pada Kamis (2/12/2021) ketika tetap pada rencananya untuk menambah pasokan 400.000 barel per hari (bph) pada Januari.

Tetapi OPEC+ membiarkan pintu terbuka untuk mengubah kebijakan dengan cepat jika permintaan menderita dari langkah-langkah untuk menahan penyebaran varian virus corona Omicron. Mereka mengatakan mereka bisa bertemu lagi sebelum pertemuan dijadwalkan berikutnya pada 4 Januari.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement