JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani memberikan kado akhir tahun berupa Penyertaan Modal Negara (PMN) untuk BUMN di akhir 2021.
Sri Mulyani membagikan total Rp34,2 triliun kepada lima BUMN, yakni PT PLN (Persero), PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (BPUI), PT KAI (Persero), PT PAL (Persero), dan Bank Tanah.
Baca Juga: ITDC Dapat PMN Rp470 Miliar, untuk Apa Saja?
"Suasana acara siang tadi di Dhanapala Kementrian Keuangan, saya bersama @erickthohir dan Pak Sofyan Djalil menyaksikan penandatanganan Letter of Commitment oleh Direktur Utama PT PLN, PT BPUI, PT KAI, PT PAL, dan Bank Tanah, sebagai penerima PMN 2021 dengan nilai total sebesar Rp34,2 triliun," ujar Sri, Jumat (31/12/2021).
Secara rinci, PLN menerima PMN sebesar Rp5 triliun untuk membangun listrik desa dan distribusi. Lalu, BPUI menerima PMN sebesar Rp20 triliun untuk mendukung penangan Jiwasraya yang kini dialihkan ke IFG Life.
Baca Juga: Alasan Sri Mulyani Kucurkan PMN ke PLN dan Pertamina
Kemudian, KAI turut menerima suntikan dana Rp6,9 triliun untuk menyelesaikan LRT Jabodebek dan Kereta Cepat Jakarta Bandung.