JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati optimis pertumbuhan ekonomi 2021 bisa mencapai 4%. Hal ini seiring berbagai indikator perekonomian kuartal IV 2021 yang menunjukkan sinyal positif, sehingga akan menopang kinerja setahun penuh.
"Jadi momentum pemulihan ekonomi Indonesia menunjukkan kondisi yang baik. Setelah Indonesia mengalami dampak penyebaran COVID-19 varian Delta, kondisi ekonomi kuartal IV 2022 tumbuh dengan optimal," ujar Sri dalam rapat kerja dengan Komisi XI DPR pada Rabu (19/1/2022).
Baca Juga:Â Sri Mulyani Mau Pakai Dana PEN Rp178,3 Tiliun Bangun Ibu Kota Negara Baru
Dia menjelaskan, Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan menilai bahwa sejumlah indikator ekonomi makro kuartal IV 2021 menunjukkan sinyal positif. Hal tersebut dapat mendukung kinerja perekonomian pada setahun penuh.
"Kalau kuartal IV 2021 di 5%, keseluruhan tahun pertumbuhan akan di sekitar 4%," tambahnya.
Baca Juga:Â Rapat dengan Sri Mulyani, DPR Minta 'Orang Terkaya' RI Berharta Rp11.000 Triliun Duduk di Depan
Sri menilai bahwa pertumbuhan konsumsi pada kuartal IV 2021 sangat kuat sehingga mendorong perekonomian secara keseluruhan. Selain itu, investasi dan pertumbuhan kredit tumbuh sangat tinggi, disertai belanja pemerintah pusat dan daerah yang naik pada kuartal IV 2021.