Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Tak Main-Main! RI Bidik Investasi Rp250 Triliun dari Presidensi G20

Athika Rahma , Jurnalis-Selasa, 08 Februari 2022 |13:30 WIB
Tak Main-Main! RI Bidik Investasi Rp250 Triliun dari Presidensi G20
Bidik investasi Rp250 triliun dari Presidensi G20. (Foto: Shutterstock)
A
A
A

JAKARTA - Menteri Investasi sekaligus Kepala BKPM Bahlil Lahadalia menyebutkan, pihaknya memasang target investasi sebesar Rp 200 hingga Rp 250 triliun dalam forum Trade, Investment and Industri Working Group (TWIIG) pada presidensi G20 tahun ini.

Bahlil mengatakan, target ini masih angka kasar.

Pihaknya tengah menyusun target rinci berdasarkan potensi kerjasama yang akan ditawarkan nanti.

"Ini angka kasar, ya, bukan angka pasti, ini minimal Rp 200 - Rp 250 triliun bisa kita jadikan target, tapi detilnya lagi kita susun," ujar Bahlil dalam Inaugurasi Kelompok Kerja Perdagangan, Investasi dan Industri G20, Selasa, Jakarta (8/2/2022).

 BACA JUGA:Presidensi G20 Bahas Isu Teknologi hingga Transisi Energi

Dia menjelaskan, Indonesia menjadi satu-satunya negara yang sedang mendorong hilirisasi di dunia.

Hal ini yang akan didorong dalam kerja sama yang disiapkan nanti.

"Yang kita dorong sektor hilirisasi, selain pariwisata, perkebunan. Di sektor apa? Batu bara untuk menuju DME (Dimetil Eter), nikel menuju baterai (kendaraan listrik), copper harus ada nilai tambah minimal 70%," katanya.

 BACA JUGA:Dirut Pertamina Ungkap 3 Isu Penting Dorong Transisi Energi di KTT G20

Tahun ini, target investasi Indonesia naik menjadi Rp 1.200 triliun.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement