Dia pun memberikan apresiasi karena beberapa pelaku telah menerapkan nilai-nilai tersebut. Bahkan sudah memiliki nilai jual terhadap wisatawan yang akan hadir di MotoGP.
"Tadi kita melihat sendiri bagaimana kain tenun digabungkan, dikombinasikan dengan limbah plastik dan bisa menjadi suatu produk ekonomi kreatif yang bukan hanya berkelanjutan, tapi juga sangat layak digunakan," kata Sandiaga.
Dia optimistis melalui pelatihan ini para pelaku ekonomi kreatif dapat menghasilkan karya yang lebih memiliki daya tarik ke depannya.
“Saya lihat tahun ini wisman yang akan hadir di Mandalika belum optimal karena masih pandemi. Tapi tahun depan dan tahun depannya lagi ini akan semakin banyak,” kata Sandiaga.
"Kita harus dapat menghadirkan produk-produk berkualitas yang tentunya bisa menjadi momentum kebangkitan ekonomi kita," kata Sandiaga.
Turut hadir bersama Menparekraf Sandiaga Uno, Direktur Pengembangan SDM Pariwisata Kemenparekraf/Baparekraf, Florida Pardosi; Kepala Biro Komunikasi Kemenparekraf/Baparekraf, I Gusti Dewi Ayu Hendriyani; serta Koordinator Edukasi II Kemenparekraf/Baparekraf, Jemmy Alexander.
(Feby Novalius)