Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

BTN Tebar Dividen Rp237,62 Miliar

Anggie Ariesta , Jurnalis-Rabu, 02 Maret 2022 |15:06 WIB
BTN Tebar Dividen Rp237,62 Miliar
BTN bagikan dividen (Foto: Shutterstock)
A
A
A

JAKARTA - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) akan membagikan dividen tunai dengan total sebesar Rp237,62 miliar atau Rp22,438 per lembar. Keputusan ini disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST).

Direktur Utama Bank BTN Haru Koesmahargyo menuturkan, jumlah tersebut merupakan 10% dari laba bersih perseroan untuk tahun buku 2021 yang mencapai Rp2,37 triliun.

“RUPST Bank BTN memutuskan penggunaan laba bersih tahun buku 2021 akan dipergunakan sebesar 10% dibagikan sebagai dividen dan sebesar 90% ditetapkan sebagai laba ditahan,” ujar Haru Koesmahargyo usai gelaran RUPST Bank BTN di Jakarta, Rabu (2/3/2022).

Lebih lanjut Haru menuturkan, pada tahun ini, perseroan juga telah menetapkan beberapa target kinerja keuangan antara lain Kredit dan Pembiayaan ditargetkan tumbuh 9%-11%, Dana Pihak Ketiga ditargetkan juga tumbuh 9%-11%, laba bersih ditargetkan naik pada kisaran 10-13% serta NPL gross diharapkan membaik pada kisaran 3,4%-3,5%.

Adapun untuk mencapai target pertumbuhan kredit tersebut, perseroan akan mengoptimalkan program perumahan nasional, melalui kontribusi pada program KPR FLPP, KPR BP2BT dan KPR TAPERA dengan potensi realisasi unit sebanyak 169,3 ribu unit.

Kemudian memperluas partnership untuk penyaluran kredit pada segmen fixed income dengan melanjutkan program KPR TWP AD dan ekspansi BTN Solusi di segmen institusi, Lembaga Pemerintah, Kementerian dan Korporasi BUMN lainnya.

Bank BTN juga akan meningkatkan KPR di segmen milenial melalui kerjasama pembangunan Transit Oriented Development (TOD) dengan BUMN Karya dan Top Developer serta program KPR untuk milenial, seperti KPR Gaess for Millennials dengan fitur Graduate Payment Mortgage (GPM) dan KPR Hits. Selain itu, Bank BTN juga akan mengembangkan kredit komersial dan korporasi yang memiliki value chain di sektor perumahan.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement