JAKARTA – PT Bank Maybank Indonesia Tbk membukukan laba bersih setelah pajak dan kepentingan non pengendali (PATAMI) untuk tahun keuangan yang berakhir 31 Desember 2021 sebesar Rp1,64 triliun, naik 29,9% dari Rp1,27 triliun pada periode yang sama tahun lalu.
RUPST juga menyetujui penggunaan laba bersih Perseroan untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2021 sebesar Rp1.644.969.584.617, di mana maksimal Rp493.490.875.385 atau 30% akan dibagikan sebagai dividen tunai kepada pemegang saham dengan nilai Rp6,47496 per saham dan sisanya sebesar Rp1.151.478.709.232, atau 70% ditetapkan sebagai Laba Ditahan.
Baca Juga: Laba Maybank Anjlok 36% di Semester I-2021
Selain itu, RUPST perseroan menerima pengunduran diri Dato’ Sri Abdul Farid Bin Alias sebagai Presiden Komisaris Maybank Indonesia efektif 1 Mei 2022 dan menyetujui pengangkatan Dato’ Khairussaleh Ramli sebagai Presiden Komisaris Maybank Indonesia untuk masa jabatan efektif sejak 1 Mei 2022 dan setelah diperolehnya persetujuan dari Regulator terkait sampai dengan penutupan RUPST Perseroan tahun 2025.
Baca Juga: Maybank Indonesia Jual 37 Juta Lembar Saham di WOM Finance
“Mewakili segenap jajaran Pengurus dan keluarga besar Maybank Indonesia, kami mengucapkan terima kasih kepada Dato’ Sri Abdul Farid Bin Alias yang telah dengan setia mendampingi dan mengawasi perjalanan bisnis Maybank Indonesia selama hampir sembilan tahun. Kontribusi dan kiprah beliau dalam mengokohkan inovasi di setiap kegiatan bisnis kami telah mendorong organisasi Maybank Indonesia untuk tetap tangguh dan mampu beradaptasi di segala tantangan, terutama dalam hal mempertahankan produktivitas dan profitabilitas Perseroan. Pada kesempatan yang sama, kami mengucapkan terima kasih kepada David Formula atas kontribusi yang telah beliau berikan selama hampir empat tahun bersama kami, khususnya dalam memperkuat infrastruktur teknologi informasi dan digital di Maybank Indonesia,” ujar Presiden Direktur, Maybank Indonesia, Taswin Zakaria, Minggu (27/3/2022).
RUPST juga menyetujui pengangkatan Dato’ Zulkiflee Abbas Abdul Hamid sebagai Komisaris Maybank Indonesia untuk masa jabatan efektif sejak ditutupnya RUPST dan setelah diperolehnya persetujuan dari Regulator terkait sampai dengan penutupan RUPST 2025, serta menyetujui untuk mengangkat kembali Achjar Iljas sebagai Komisaris Independen Maybank Indonesia untuk masa jabatan terhitung sejak ditutupnya RUPST sampai dengan penutupan RUPST Perseroan tahun 2025.
Selain itu, RUPST menerima pengunduran diri David Formula sebagai Direktur Perseroan terhitung efektif 18 Mei 2022.
Dengan perubahan tersebut, maka susunan pengurus anggota Dewan Komisaris dan Direksi yang ditetapkan di dalam RUPST Maybank Indonesia, menjadi sebagai berikut:
Dewan Komisaris
Presiden Komisaris: Dato’ Sri Abdul Farid Bin Alias1)
Presiden Komisaris: Dato’ Khairussaleh Ramli2)
Komisaris : Edwin Gerungan
Komisaris : Datuk Lim Hong Tat
Komisaris :Dato’ Zulkiflee Abbas Abdul Hamid3)
Komisaris Independen: Budhi Dyah Sitawati
Komisaris Independen:Achjar Iljas
Komisaris Independen:Hendar
Komisaris Independen:Putut Eko Bayuseno
Direksi
Presiden Direktur:Taswin Zakaria
Direktur :Thilagavathy Nadason
Direktur:Irvandi Ferizal
Direktur:Effendi Hengki
Direktur:Muhamadian Rostian
Direktur:Widya Permana
Direktur:Steffano Ridwan
Direktur:Ricky Antariksa
Direktur:David
(Feby Novalius)