Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

18 Juta UMKM Go Digital, Luhut Harap Produk Unggulan Bisa Mejeng di G20

Athika Rahma , Jurnalis-Selasa, 12 April 2022 |18:41 WIB
18 Juta UMKM Go Digital, Luhut Harap Produk Unggulan Bisa Mejeng di G20
Ilustrasi UMKM RI. (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Pemerintah terus mendorong keterlibatan UMKM dalam ekosistem digital. Di mana, ditargetkan jumlah UMKM yang terdigitalisasi bisa mencapai 30 juta unit.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, hingga saat ini, jumlah UMKM yang sudah terdigitalisasi berkat Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) mencapai 18 juta unit.

"Jadi dari target kita 30 juta UMKM onboarding kini sudah 18 juta unit masuk ke digital atau 60%-nya," ungkap Luhut dalam Grand Opening Gernas BBI Sumatera Barat secara virtual, Selasa (12/4/2022).

 BACA JUGA:Produk UMKM Kaleng Kerupuk Bermotif Diekspor ke Belanda

Adapun, tahun ini adalah tahun kedua gelaran Gernas BBI.

Dia menyebut, pada tahun 2021, pemeran BBI menyambangi 12 provinsi, demikian pula tahun ini yang direncanakan mendatangi 12 provinsi. Hingga tahun 2023, ditargetkan seluruh provinsi bisa menggelar pameran BBI.

Dia meminta agar tiap daerah yang sudah menggelar pameran BBI ini bisa melanjutkan pendampingan terhadap UMKM, karena tidak hanya soal keterlibatan mereka di ekosistem digital tapi sampai peningkatan transaksi bisnis.

"Tahun ini campaign manager telah mengaktifkan penyempurnaan UMKM melalui 3 tahapan, yaitu opening, pendampingan, harvesting. pada harvesting Kementerian/lembaga selaku campaign manager akan menyampaikan pendampingan 3 bulan dan mengumumkan 5 UMKM artisan champion," jelasnya.

 BACA JUGA:BLT UMKM Rp600.000 Cair, Cek Syarat dan Cara Mencairkan Bantuan

Lebih lanjut, tahun ini juga Gernas BBI akan menampilkan virtual expo produk unggulan daerah yang disiapkan oleh PT Telkom.

Terakhir, dia berharap agar seluruh pihak bisa mendukung kegiatan ini hingga sukses.

"Saya harap produk unggulan dari seluruh daerah dapat ditampilkan di Bali untuk G20. Kami harap dari Sumbar (Sumatera Barat) juga ada produk sendiri untuk tradisi seperti songket nanti bisa disampaikan di G20," harapnya.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement