Rayakan Hari Lahir Pancasila, Sri Mulyani: Mari Bangkitkan Kembali Semangat Juang!
JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan bahwa Pancasila adalah pondasi dari negara Indonesia.
Dia menyebut Pancasila sebagai sebuah landasan yang mengedepankan ketuhanan, kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan seluruh rakyat Indonesia untuk mencapai kemakmuran yang berkeadilan sosial.
"Lahirnya Pancasila telah membawa peradaban sehingga hari ini, Indonesia masih berdiri tegap sebagai negara yang merdeka dan berdaulat," ujar Sri dalam akun Instagramnya @smindrawati di Jakarta, Rabu(1/6/2022).
BACA JUGA:Sri Mulyani Desain Anggaran Kesehatan Capai Rp209,9 Triliun di 2023
Dia menyampaikan meski dalam perjalanannya begitu banyak tantangan yang dilalui, namun Indonesia tetap bertahan dan bangkit lebih kuat.
Dia menegaskan ini bukti bahwa Indonesia adalah bangsa yang ulet.
"Mari maknai peringatan Hari Kelahiran Pancasila tahun ini dengan membangkitkan kembali semangat juang bersama agar kita mampu membangun peradaban tak hanya bagi bangsa Indonesia, tetapi juga umat manusia di dunia," pungkasnya.
Adapun Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga mengajak seluruh masyarakat untuk membumikan dan mengaktualisasikan Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat.
BACA JUGA:Sri Mulyani Tenangkan Anggota DPR soal Tingginya Inflasi
"Dari kota Ende saya mengajak seluruh anak-anak bangsa di mana pun berada untuk bersama-sama membumikan Pancasila dan mengaktualisasikan nilai-nilai luhur Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara," pintanya.
Dia juga mengatakan bahwa selain menjadi pemersatu bangsa, Pancasila juga telah menjadi bintang penuntun dikala Indonesia menghadapi tantangan dan ujian.
"Pancasila bukan hanya telah mempersatukan kita semua, Pancasila juga telah menjadi bintang penuntun ketika bangsa Indonesia menghadapi tantangan dan ujian-ujian. Dan ini sudah dibuktikan berkali-kali dalam perjalanan sejarah bangsa bahwa negara dan bangsa kita bisa tetap berdiri kokoh menjadi negara yang kuat karena kita semua sepakat untuk berlandaskan pada Pancasila," jelasnya.
Selain itu, Presiden Jokowi meminta agar Pancasila dapat diimplementasikan dalam sistem tata kelola pemerintahan dan interaksi sesama anak bangsa.
(Zuhirna Wulan Dilla)
