JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan bahwa ketika pandemi Covid-19 usai, Indonesia masih akan menghadapi tantangan berat ke depannya.
Tantangan-tantangan tersebut adalah 5C, yang telah diimbau oleh Sekjen Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Dia menilai bahwa dengan adanya tantangan 5C ini, perekonomian kedepannya justru tidak menjadi semakin mudah.
"Yang jadi tantangan pertama adalah tailwind atau angin terakhir dari pandemi COVID-19. Saya mengapresiasi Banggar DPR karena telah responsif menyetujui anggaran Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) hingga Rp1.895,5 triliun selama tiga tahun mulai tahun 2020 hingga 2022," ujar Airlangga di DPR, Senin (6/6/2022).
Kemudian, tantangan kedua adalah krisis akibat perang Rusia-Ukraina yang kemudian berdampak besar kepada harga komoditas energi, pangan, dan keuangan global.
"Di sini nanti juga berlanjut pada tantangan ketiga, yaitu krisis berikutnya, climate change. Kita sekarang masih musim hujan tapi ke depan kemarau ini akan panjang," ucapnya.