4. Bersih dan terawat
Tidak hanya perkara eksterior dan lingkungan sekitar, namun Anda juga perlu memperhatikan sisi kebersihan dan perawatan di dalam bangunan. Calon penghuni cenderung akan menyukai rumah kost yang memperlihatkan hawa bersih serta tidak kumuh.
5. Lokasi strategis
Tips bisnis kos-kosan selanjutnya adalah memilih lokasi strategis. Dalam hal ini, strategi yang dimaksudkan adalah dekat dengan perkantoran, sekolah atau kampus.
6. Harga sewa bersaing
Cara bisnis kos-kosan yang terakhir adalah menetapkan harga sewa bersaing. Sebelum menetapkan harga, Anda bisa melakukan riset kompetitor terlebih dulu. Riset ini meliputi, fasilitas, kondisi hingga harga.
Jika sekiranya Anda memiliki fasilitas lebih lengkap, maka bisa mematok harga lebih tinggi, namun tetap sesuaikan dengan harga pasaran pada lokasi tersebut.
7. Fasilitas yang layak
Kemudian harga rumah kost biasanya dibanderol sesuai dengan fasilitas yang diberikan. Fasilitas umum dan layak standar rumah kost setidaknya kasur, lemari pakaian, meja dan kursi. Ada pula rumah kost menawarkan kamar mandi dalam dengan fasilitas lengkap seperti AC, TV hingga water heater.
Keuntungan Bisnis Kos-kosan
Bisnis rumah kost semakin merajalela. Hal ini karena banyak orang menyadari keuntungan dari bisnis satu ini. Dan tentu saja mereka membutuhkan tempat tinggal, tak heran jika banyak yang mencari rumah kost sebagai tempat singgah.
Capital gain berarti kenaikan harga per tahun. Namun, capital gain biasanya diperoleh dalam jangka waktu panjang, minimal satu tahun. Besar kecilnya kenaikan ini tergantung dari lokasi serta fasilitas penunjang. Tapi umumnya, bisnis kosan memiliki capital gain lebih tinggi daripada rumah.
Lalu dibandingkan bisnis sewa rumah atau tanah kosong, biasanya bisnis kosan memiliki capital rate lebih tinggi yaitu sekitar 5-7%. Nilai ini tentu saja harus didukung dengan fasilitas penunjang yang sesuai.
(Taufik Fajar)