JAKARTA - Deputi Perencanaan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Benny Lubiantara mengatakan bahwa Premier Oil selaku operator blok Andaman II yang terletak 150 km lepas pantai Aceh menemukan cadangan minyak dan gas bumi.
"Penemuan tersebut diperoleh setelah perusahaan asal Inggris itu menyelesaikan pengeboran sumur eksplorasi Timpan-1 pada kedalaman air 4.245 kaki. Sumur di bor secara vertikal total pada kedalaman 13.818 kaki di bawah laut," kata Benny dalam keterangan tertulis.
Berdasarkan pengujian, sumur mengalirkan gas sebesar 27 juta kaki kubik per hari (MMSCFD) dan 1.884 barel kondensat per hari (BOPD). Premier Oil Andaman Ltd. akan segera melakukan studi evaluasi post drill untuk menentukan langkah eksplorasi selanjutnya dalam usaha mengkomersialisasikan penemuan ini di lepas pantai cekungan Sumatera Utara.
Benny menyampaikan apresiasi kepada jajaran SKK Migas terkait dan Premier Oil atas kerja keras dan sinergi yang dilakukan. Sehingga cadangan minyak dan gas bumi di Blok Andaman II berhasil ditemukan.
"Penemuan ini tidak hanya kabar yang menggembirakan bagi Premier Oil sebagai operator, tetapi juga bagi industri hulu migas secara keseluruhan karena akan memberikan kontribusi bagi upaya pencapaian target 2030 yaitu produksi minyak 1 juta BOPD dan gas 12 miliar kaki kubik feet per hari (BSCFD)," ujarnya.
Follow Berita Okezone di Google News