Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

MNCN Kembangkan Sayap Jadi Perusahaan Media Digital Berskala Global

Tim Okezone , Jurnalis-Kamis, 28 Juli 2022 |10:44 WIB
MNCN Kembangkan Sayap Jadi Perusahaan Media Digital Berskala Global
RUPST Media Nusantara Citra. (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) telah mengumumkan hasil RUPST yang diselenggarakan pada Rabu (27/7/2022).

RUPST tersebut telah menyetujui Laporan Tahunan Perseroan tahun 2021 dan mengesahkan laporan keuangannya untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021. RUPST juga menyetujui perubahan pada susunan anggota Dewan Komisaris, dengan mengangkat Muhammad Zainul Majdi sebagai Wakil Komisaris Utama/Komisaris Independen MNCN.

“PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) memperkuat struktur organisasi perseroan dengan mengangkat Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi sebagai Wakil Komisaris Utama sekaligus Komisaris Independen MNCN,” ujar Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo, Kamis (28/07/2022).

“Pengangkatan ini disepakati melalui Rapat Umum Pemegang Saham yang digelar kemarin, Rabu (27/07/2022). TGB Muhammad Zainul Majdi saat ini tercatat sebagai Wakil Komisaris Utama Bank Syariah Indonesia,” imbuh Hary.

Di bidang akademis, TGB Muhammad Zainul Majdi menjabat sebagai rektor Institut Agama Islam Hamzanwadi sejak 2007 hingga sekarang.

 BACA JUGA:Sepak Terjang Komisaris Baru Media Nusantara Citra (MNCN) Muhammad Zainul Majdi

“Bergabungnya TGB Muhammad Zainul Majdi diharapkan akan mempersolid kinerja dan tata kelola perseroan dengan pertumbuhan yang semakin kuat,” jelas pria yang akrab disapa HT tersebut.

Hary menambahkan, kinerja MNCN sepanjang 2021 sebagai grup media terbesar dan terintegrasi di Asia Tenggara kian melesat. MNCN membukukan laba bersih Rp2,57 triliun, naik 38% year on year pada 2021. Margin laba bersih meningkat menjadi 27% dari 24% di 2021.

“Pertumbuhan tersebut kombinasi dari peningkatan pendapatan digital perseroan yang tumbuh 106% year on year menjadi Rp2,007 triliun di full year 2021. Selain itu, pendapatan non digital yang naik 10% year on year menjadi Rp7,185 triliun,” jelas Hary. “Kami bersyukur mampu ekspansi ke digital dengan cepat. Tanpa meninggalkan, melupakan basis TV yang terkuat, yang memang merupakan core dari MNCN. Sekarang sudah terbukti berkembang cukup pesat, baik itu RCTI+, Vision+, maupun portalnya. Sebentar lagi akan diluncurkan games juga. Social media MNCN juga sangat luar biasa besar,” sambungnya.

Ke depan, Hary melanjutkan, MNCN akan terus mengembangkan sayapnya menjadi perusahaan media digital berskala global.

MNCN sedang bernegosiasi untuk menjalin kemitraan strategis dengan perusahaan media internasional, yang dapat diperlukannya alokasi modal. Jika kesepakatan tersebut berhasil, kerjasama tersebut akan membuat Perseroan memiliki kehadiran yang kuat di Asia.

“Kami sekarang menjajaki untuk kerja sama strategis dengan media digital internasional. Mudah-mudahan bisa jalan, karena kalau sudah masuk internet itu borderless tidak terbatas wilayahnya Indonesia. Karena internet itu kan global, jadi bisa merambah ke seluruh dunia,” papar Hary.

Pada RUPST, Perseroan berkomitmen untuk membayar hutang dalam denominasi USD dengan melunasi seluruh pinjaman sindikasi senilai USD84 juta pada tahun 2022.

Selanjutnya, setelah kedua poin di atas telah berhasil dijalankan, manajemen dapat mempertimbangkan untuk mengajukan dividen interim kepada pemegang saham Perseroan.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement