Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

15 Titik Jaringan Gas Bumi Dibangun dari Jakarta sampai Lampung

Rizky Fauzan , Jurnalis-Rabu, 03 Agustus 2022 |12:32 WIB
15 Titik Jaringan Gas Bumi Dibangun dari Jakarta sampai Lampung
Jargas Dibangun dari Jakarta-Lampung. (Foto: Okezone.com/PGN)
A
A
A

JAKARTA - PGN memulai pembangunan 15 titik jaringan gas bumi. Hal ini wujud komitmen dalam mengakselerasi pemanfaatan energi bersih ramah lingkungan yang dapat membantu pemerintah dalam menekan subsidi.

CEO Subholding Gas Pertamina, PT PGN Tbk M Haryo Yunianto mengatakan, pembangunan Jaringan Gas Rumah Tangga (Jargas) GasKita di 15 titik melalui skema investasi internal PGN untuk 4 Provinsi, yaitu Lampung, DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat meliputi 11 Kabupaten Kota yaitu Lampung, Bekasi, Cilegon, Cirebon, Jakarta Timur, Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Karawang, Kota Tanggerang, Kab Tanggerang, dan Bogor.

“Hal ini merupakan bagian dari komitmen nyata PGN dalam mengembangkan pemanfaatan energi domestik nasional melalui skema investasi internal PGN," kata Haryo di Jakarta, Rabu (3/8/2022).

Baca Juga: 5.300 Keluarga di Sleman Nikmati Bahan Bakar Gas Bumi

Haryo menuturkan, pembangunan jaringan gas ini merupakan tahap awal jargas GasKita, dengan total sambungan sekitar 92.000 sambungan rumah tangga (SR) yang merupakan bagian dari upaya pencapaian target 400 ribu SR pada 2022. Program merupakan upaya mengurangi subsidi energi dan impor yang menjadi salah satu beban APBN.

"Program jargas juga masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 dengan target 4 juta Sambungan Rumah tangga (SR) di seluruh Indonesia,“ tuturnya.

Baca Juga: Bangun Jargas, PGN Manfaatkan SDM Lokal Lulusan SMP-SMA

Dia mengatakan, dalam pembangunan ini Subholding Gas Pertamina berkomitmen memanfaatan sumber daya dalam negeri secara optimal.

Sambungan jargas GasKita akan menggunakan jenis Pipa Polyethylene (PE) yang diproduksi di dalam negeri, sehingga dapat mencapai TKDN minimal sebesar 45%.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement