Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Kenaikan Harga BBM Subsidi bagai Buah Simalakama

Rizky Fauzan , Jurnalis-Kamis, 25 Agustus 2022 |11:56 WIB
Kenaikan Harga BBM Subsidi bagai Buah Simalakama
Kenaikan harga BBM bagai buah simalakama (Foto: Shutterstock)
A
A
A

JAKARTA - Pemerintah berencana menaikkan harga BBM subsidi. Pilihan menaikkan harga BBM ibarat buah simalakama bagi pemerintah.

Namun Direktur Eksekutif Institute for Essential Services Reform (IESR) Fabby Tumiwa menilai menaikkan harga BBM langkah tepat. Dia mengatakan bahwa harga jual pertalite di bawah harga keekonomian, sedangkan di sisi lain, jika dilakukan penambahan subsidi justru akan membuat beban anggaran meningkat.

“Kalau harga tidak naik sesuai keekonomian, maka Pemerintah tetap harus menambah subsidi. Sedangkan penambahan subsidi, terbentur kapasitas fiskal yang terbatas. Semakin besar subsidi, beban anggaran juga meningkat,” kata Fabby di Jakarta, Kamis (25/8/2022).

Selain itu, jika Pemerintah tidak meningkatkan harganya, maka akan membuat konsumsi BBM menjadi tidak rasional.

“Subsidi harga BBM juga mendorong konsumsi BBM pengguna jadi tidak rasional. Ini akan mendorong kenaikan konsumsi BBM,” tegasnya.

Untuk itu, Fabby mendukung kenaikan harga Pertalite, apalagi saat ini praktik subsidi pada Pertalite justru banyak yang salah sasaran dimana banyak masyarakat mampu yang memiliki mobil justru turut menikmati Pertalite yang notabene BBM subsidi.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement