“Karena kita sudah memberi bantalannya melalui bansos ini, kita harapkan tidak terlalu berpengaruh tapi akan terus kita amati. Pemerintah akan terus memantau akibat-akibat daripada itu dan terus untuk menjaga. Karena pemerintah kan sudah punya target kemiskinan ekstrem 2024 nol persen,” sambungnya.
Adapun seberapa jauh dampak penyesuaian harga BBM terhadap masyarakat miskin ekstrem, Wapres menyebut kajian dan penelitiannya akan dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS).
“Jadi, BPS yang nanti akan terus memantau dan menyampaikan informasinya kepada pemerintah. Dan pemerintah akan terus mengawal, memantau semua akibat-akibat yang terjadi,” pungkasnya.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)