Share

5 Fakta BLT BBM Cair ke Sopir Angkot hingga Ojek Online

Shelma Rachmahyanti, MNC Media · Minggu 25 September 2022 04:07 WIB
https: img.okezone.com content 2022 09 24 320 2673969 5-fakta-blt-bbm-cair-ke-sopir-angkot-hingga-ojek-online-eqZrLDVXJZ.jpg BLT BBM cair untuk supir angkot dan tukang ojek (Foto: Shutterstock)

JAKARTA – BLT BBM cair ke sopir angkot hingga ojek online. Pemerintah memberikan bantuan sosial (bansos) sebagai pengalihan subsidi BBM untuk membantu sektor transportasi.

Di mana, bansos ini akan dilakukan pembayaran oleh pemerintah daerah dengan menggunakan 2% dari dana transfer umum, yaitu DAU dan DBH sebanyak Rp2,17 triliun.

Berikut fakta BLT BBM cair ke sopir angkot hingga ojek online yang dirangkum Okezone di Jakarta, Minggu (25/9/2022).

1. Cair ke Sopir Angkot hingga Ojek Online

17.000 pengemudi angkutan umum di Kota Medan, Sumatera Utara, bakal mendapat subsidi BLT BBM sebesar Rp600.000.

Dikutip dari Antara, Pemerintah Kota (Pemkot) Medan memberikan BLT tersebut atas kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi.

"Sekitar 17.000 pengemudi angkot (angkutan kota), becak motor, dan ojek daring dapat bantuan sebesar Rp600.000," ucap Kepala Dinas Perhubungan Kota Medan, Iswar Lubis di Medan, Minggu (18/9/2022).

2. Diberikan hingga Desember 2022

Kepala Dinas Perhubungan Kota Medan Iswar Lubis menyebut, kalau BLT itu diberikan selama tiga bulan ke depan atau hingga Desember 2022 untuk meningkatkan daya beli masyarakat di tengah melonjaknya harga bahan pokok.

Adapun BLT ini atas kebijakan Wali Kota Medan Bobby Nasution masyarakat yang menggunakan jasa angkutan kota juga mendapat subsidi sebesar Rp1.500 per orang.

Follow Berita Okezone di Google News

3. Pemkot Alokasikan Dana Alokasi Umum dan Dana Bagi Hasil 2%

Diketahui, Pemkot Medan telah mengalokasikan dana alokasi umum dan dana bagi hasil 2%, yakni Rp30 miliar untuk membantu masyarakat terdampak kenaikan harga BBM.

"Dari ongkos angkot kini Rp6.500 per orang, warga yang menggunakan jasa angkot cukup membayar Rp5.000. sedangkan sisanya Rp1.500 nanti Pemkot Medan yang membayar," kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Medan Iswar Lubis.

4. Siapkan Teknis Pelaksanaan Melalui Aplikasi

Kepala Dinas Perhubungan Kota Medan Iswar Lubis memastikan, Pemkot Medan mempersiapkan teknis pelaksanaan melalui aplikasi, namun subsidi sebesar Rp1.500 ini tidak diberikan kepada seluruh angkot di Kota Medan.

5. Telah Berkoordinasi dengan Organda

Dia juga telah berkoordinasi dengan organisasi angkutan darat (Organda) Kota Medan untuk menetapkan 1.000 unit angkot bersubsidi hingga Desember 2022.

"Hampir 1.000 angkot bersubsidi yang kita siapkan. Angkot itu, akan ditempelin stiker sebagai tandanya. Jika tidak ada stiker, ongkosnya tetap Rp6.500 per orang," pungkas Kepala Dinas Perhubungan Kota Medan Iswar Lubis.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Berita Terkait

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini