Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Menakar Untung Rugi Kompor Listrik Vs Kompor Gas Elpiji

Rizky Fauzan , Jurnalis-Sabtu, 24 September 2022 |12:38 WIB
Menakar Untung Rugi Kompor Listrik Vs Kompor Gas Elpiji
Menakar untung rugi pakai kompor listrik vs kompor gas (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Menakar untung rugi penggunaan kompor listrik vs kompor gas. Saat ini pemerintah mendorong masyarakat untuk beralih dari kompor gas melon alias LPG 3 kg ke kompor listrik.

Bahkan saat ini, konversi dari kompor gas ke listrik 1.000 watt telah diuji coba di Denpasar dan Solo. Pengamat Ekonomi Energi Universitas Gadjah Mada Fahmy Radhi menilai biaya penggunaan kompor listrik ditentukan oleh penggunaan konsumen sendiri.

“Kalau konsumen boros, beban biaya penggunaan atau biaya listrik semakin besar. Sebaliknya, kalau konsumen bisa mengontrol, biaya penggunaan listrik bisa kecil,” kata Fahmy, Sabtu (24/9/2022).

Fahmy menilai dalam uji coba kompor listrik, PLN harus membebaskan biaya beban untuk menaikkan daya listrik pelanggan.

"Konversi kompor gas ke listrik tidak semata mengatasi masalah over supply yang dialami oleh PT Perusahaan Listrik Negara atau PLN, " katanya.

Dia menuturkan, hal ini juga dilakukan untuk mengatasi subsidi gas elpiji 3 kg yang selama ini tidak tepat sasaran. Sebelumnya, PLN mencatat pelanggan listrik non subsidi yakni dengan besaran daya listrik 1.300 volt ampera (VA) dan 2.200 VA menggunakan gas elpiji bersubsidi 3 kg.

“Konversi ke kompor listrik tidak semata atasi masalah over supply PLN, tetapi juga atasi pengurangan subsidi elpiji 3 kg yang salah sasaran,” ucapnya.

Dilansir dari esdm.go.id, selain itu kebutuhan elpiji di Indonesia terus meningkat dan sebagian besar elpiji-nya berasal dari impor. Tercatat pada tahun 2019 impor elpiji mencapai 5,71 juta Metrik Ton dengan nilai sebesar USD2.590 juta sementara sisanya 2,06 juta Metrik Ton berasal domestik.

Dikutip dari web.pln.co.id, kompor listrik atau induksi bekerja saat alat masak diletakkan di atas kompor, lalu arus listrik bolak-balik dilewatkan dari dalam badan kompor melalui gulungan kawat. Sehingga panas yang dihasilkan dari listrik langsung dialirkan ke alat masak dan saat bersentuhan langsung dengan anggota tubuh, tidak terasa panas dan relatif aman.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement