Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Ridwan Kamil Minta Maaf Usai Kritik LRT Palembang, Cek Lagi Bedanya dengan MRT dan KRL

Noviana Zahra Firdausi , Jurnalis-Senin, 24 Oktober 2022 |12:54 WIB
Ridwan Kamil Minta Maaf Usai Kritik LRT Palembang, Cek Lagi Bedanya dengan MRT dan KRL
Ilustrasi LRT. (Foto: LRT)
A
A
A

LRT, MRT, dan KRL dibuat dengan fungsi memindahkan orang banyak dengan ruang jangkau lintas kota yang berdekatan atau dalam kota.

Rute layanan moda transportasi tersebut beroperasi di sekitar Jakarta dan kawasan penyangga Jakarta seperti Depok, Bogor, dan Bekasi.

Tidak banyak perbedaan yang dapat dilihat dari LRT, MRT, dan KRL, karena dasarnya ketiganya menggunakan kereta yang bergerak di atas rel untuk mengangkut dan memindahkan orang banyak.

Namun, kalian tetap perlu mengetahui perbedaan dari ketiganya.

Di mana yang pertama yaitu LRT, menggunakan perlintasan layang dengan aliran listrik bawah tanah, hanya bisa memuat 600 orang, memakai metode tiga rel, dapat menempuh kecepatan 90 km/jam, dan memiliki 2-4 gerbong.

Kedua MRT, menggunakan perlintasan layang dan bawah tanah dengan aliran listrik atas kereta, bisa memuat 1950 penumpang, memakai metode sepasang rel, dapat menempuh kecepatan 110 km/jam, serta memiliki 6 gerbong.

Sedangkan yang terakhir yaitu KRL. Dari ketiga moda transportasi publik tersebut KRL menjadi yang paling banyak diminati oleh masyarakat karena harganya yang terjangkau dan waktu tempuh yang singkat.

KRL memiliki ciri yang hampir sama dengan MRT, hanya saja untuk KRL menggunakan perlintasan atas tanah sedangkan MRT bawah tanah, bisa mengangkut 2000 penumpang, memakai metode sepasang rel, dapat menempuh 90 km/jam, dan memiliki gerbong terbanyak yaitu sekitar 8-10 gerbong.

(Zuhirna Wulan Dilla)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement