Share

Harga Kedelai Masih Mahal, RI Impor 350 Ribu Ton

Advenia Elisabeth, MNC Portal · Senin 07 November 2022 14:23 WIB
https: img.okezone.com content 2022 11 07 320 2702487 harga-kedelai-masih-mahal-ri-impor-350-ribu-ton-G0SA5t3iK9.jpg Ilustrasi kedelai. (Foto: Freepik)

JAKARTA - Harga kedelai masih menjadi bahan perbincangan di kalangan para perajin tahu tempe.

Sebab, saat ini komoditas tersebut masih terlampau mahal.

Panel Harga Pangan Badan Pangan Nasional mencatat harga kedelai saat ini mencapai Rp14.510 per kilogram.

Mengingat hal itu, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengatakan bahwa Bulog akan melakukan penambahan kuantitas impor kedelai dari sebelumnya 50 ribu ton, menjadi 350 ribu ton.

 BACA JUGA:Mendag: Semua Harga Terkendali kecuali Kedelai

"Tapi kita sudah ratas dipimpin Pak Presiden Jokowi. Diperintahkan kepada Bulog impor 50.000 ton ditambah 300.000 jadi 350.000 ton," ujar Zulkifli saat ditemui di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta Timur, Senin (7/11/2022).

Dengan penambahan ini, artinya, subsidi yang akan disalurkan oleh pemerintah kepada perajin tahu tempe sebanyak 350 ribu ton.

Follow Berita Okezone di Google News

Mendag berharap hal ini bisa menekan harga kedelai di pasaran.

Adapun kedelai yang jumlahnya sangat banyak ini bisa diterima oleh perajin tahu tempe pada akhir Desember 2022 seharga Rp10.000-Rp11.000 per kg.

"Mungkin akhir Desember baru kita bisa terima kedelai harganya Rp10 ribu sampai Rp11 ribu itu," jelasnya.

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi menuturukan bahwa pihaknya sendiri menyatakan telah mengundang beberapa produsen kedelai dari Amerika Serikat yang bersedia mengekspor kedelai untuk Indonesia dengan segera.

Dia memprediksi impor kedelai itu akan datang pada November hingga Desember tahun ini.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Berita Terkait

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini