JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III-2022 naik sebesar 5,72% secara tahunan (yoy).
Angka tersebut melengkapi tren pertumbuhan ekonomi secara kuratal sepanjang tahun 2022.
Pada kuartal I-2022 ekonomi Indonesia tumbuh 5,02% secara tahunan, dilanjut pada kuratal II tumbuh 5,45%, dan yang terakhir pada kuartal III tumbuh kembali diangka 5,72%.
Namun demikian Ketua Komite Analis Kebijakan Ekonomi Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Ajib Hamdani pesimis pertumbuhan ekonomi pada tahun 2023 belum tentu berjalan mulus seperti saat ini.
"Masalah yang kita hadapi pada tahun 2023 nanti itu bukan masalah pandemi, tetapi kita dihadapkan pada masalah baru," ujar Ajib dalam Market Review IDX Channel, Rabu (9/11/2022).
Ajib menjelaskan, krisis ekonomi global bakal menjadi ancaman baru untuk tahun depan.
Hal tersebut menurutnya sudah dirasakan oleh para pengusaha ketika produk orientasi ekspor mengalami penurunan permintaan di beberapa negara tujuan.