JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengharapkan Spouse Program KTT G20 2022 yang telah dilaksanakan dapat memberikan word of mouth effect untuk menyampaikan pengalaman mereka selama berada di Indonesia. Dengan demikian, acara ini menjadi alat promosi yang strategis untuk memperkuat serta mengembalikan kepercayaan wisatawan mancanegara (wisman).
“Delegasi yang datang adalah para global opinion leaders. Karena itu kami memberikan pelayanan paripurna. Dan sebagai global leaders tentunya memiliki pengaruh atau influence dan kekuatan word of mouth dalam menyampaikan pengalaman mereka selama berada di Indonesia, ini menjadi alat promosi yang sangat-sangat strategis,” kata Menparekraf Sandiaga, dalam Weekly Brief With Sandi Uno, di Bali, Kamis (17/11/2022).
Baca Juga:Â Sandiaga Uno: Wisata Berkualitas Bikin Iklim Ekonomi Kreatif Bertumbuh
Spouse Program merupakan bagian dari rangkaian KTT G20 yang disiapkan bagi pendamping kepala negara. Terdapat delapan delegasi yang mengikuti Spouse Program, terdiri atas delegasi dari enam negara anggota G20 yakni Argentina, Tiongkok, Korea Selatan, Jepang, Turki, dan Spanyol, satu delegasi dari Rwanda selaku invited countries dan satu delegasi dari European Commission.
Baca Juga:Â Global Tourism Forum Harus Beri Solusi Atas Tantangan Dihadapi Industri Pariwisata
Selain untuk menjamu para pendamping delegasi, kehadiran Spouse Program juga untuk mengenalkan produk-produk pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia, mulai dari daya tarik wisata, kuliner, fesyen, kriya, hingga musik dan seni budaya khas nusantara.
Baca Juga: BuddyKu Fest: 'How To Get Your First 10k Follower'
Follow Berita Okezone di Google News