Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

BLT BBM Tahap 2 Cair Hari Ini! 248 Ribu Masyarakat Dapat Rp500.000

Noviana Zahra Firdausi , Jurnalis-Selasa, 22 November 2022 |12:40 WIB
BLT BBM Tahap 2 Cair Hari Ini! 248 Ribu Masyarakat Dapat Rp500.000
BLT BBM Tahap 2 Cair (Foto: MPI)
A
A
A

JAKARTA - BLT BBM tahap 2 cair hari ini. Pencairan BLT BBM tahap 2 menyasar 248.976 keluarga penerima manfaat (KPM).

“(Hari ini) kami akan menyalurkan BLT-BBM tahap kedua yang direncanakan sebanyak 248.976 ,” kata Executive General Manajer Kantor Cabang Utama Pos Indonesia Palembang Fendi Anjasmara seperti dilansir Antara, di Palembang, Selasa (22/11/2022).

Bantuan BLT BBM tahap kedua ini sama seperti sebelumnya masing-masing berupa BLT penyesuaian harga BBM subsidi senilai Rp300 ribu, dan Bantuan Pangan NonTunai (BPMT) reguler senilai Rp200 ribu.

BACA JUGA:Cair Bulan Ini! Masyarakat Dapat BLT BBM Rp300.000 Tanpa Perlu ke Luar Rumah 

Dia mengatakan penerima bantuan BLT-BBM tahap kedua ini berkurang sebanyak 9.218 karena pada tahap pertama target yang dialokasi sebanyak 258.194 orang.

“Pada tahap kedua ini pasti tidak sama karena pada tahap pertama ada yang tidak berhasil dibayarkan,ada juga yang pindah, dan bahkan ada yang meninggal dunia," katanya.

Bantuan tersebut meliputi lima wilayah di Sumsel yakni Kota Palembang, Kabupaten Ogan Ilir, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Kabupatan Musi Banyuasin (Muba), dan Kabuptan Banyuasin.

Dalam penyalurannya para warga penerima manfaat diwajibkan membawa identitas diri seperti KTP dan kartu keluarga, sebab akan didata oleh petugas PT Pos Indonesia seperti penyaluran tahap pertama yang berlangsung beberapa waktu lalu.

Sebelumnya Kepala Dinas Sosial Sumsel Mirwansyah mengatakan untuk memudahkan hidup warga yang terdampak pascapenyesuaian harga BBM subsidi itu pemerintah telah menggelontorkan dana bantuan sebagai bantalan sosial tambahan yang nilainya sangat besar.

 

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement