JAKARTA – Pagu anggaran Kementerian BUMN pada 2023 mengalami kenaikan sebesar 31% menjadi Rp260,4 miliar. Adapun anggaran Kementerian BUMN pada 2022 yakni Rp198,4 miliar.
Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan, naiknya pagu anggaran 2023 lantaran adanya keberhasilan Kementerian BUMN melakukan perbaikan kinerja perusahaan pelat merah.
Tak hanya itu, adanya penambahan anggaran karena didukung oleh banyak pihak, salah satunya Komisi VI DPR RI.
"Alhamdulillah karena dukungan dari Komisi VI, kita pagu anggaran di tahun 2023 naik kurang lebih 31% menjadi Rp260 miliar," ungkap Erick dalam rapat kerja bersama Komisi VI DPR RI, Senin (5/12/2022).
Kementerian BUMN memang mengalokasikan pagu anggaran untuk program dukungan manajemen sebesar Rp180,7 miliar. Jumlah ini terdiri dari kegiatan unit kerja Rp45,5 miliar, operasional kantor Rp54,7 miliar, gaji dan tunjangan senilai Rp80,4 miliar.
"Program satu lagi ialah program pengembangan dan pengawasan BUMN senilai Rp79,7 miliar," kata dia.