"Bu Wito penjual gado-gado siram yang viral di Kota Malang. Pembeli harus PO 2 hari karena dagangannya laris manis, sehari bisa laku 180 bungkus 18ribu/bungkus.," tambahnya.
Kemudian, Sri menyebut kalau ada juga pedagang empon-empon yang meraup omzet Rp1 juta per hari, bahkan bisa mencapai Rp5 juta per hari menjelang lebaran.
"Bu Liamah penjual rujak serut khas Malang, sehari bisa menjual 40 sd 50 pax," ucapnya.
Sri menjelaskan kalau mereka semua itu merupakan enerima fasilitas Pembiayaan Ultra Mikro (UMi), Kredit Usaha Rakyat (KUR) – program dukungan pembiayaan dari APBN.
"#UangKita untuk UMKM. Suntikan modal tersebut mereka gunakan untuk mengembangkan usaha," jelasnya.
Perlu diketahui, bahwa pajak masyarakat Indonesia ini ternyata telah membantu 7,41 juta pedagang kecil.
"Total #UangKita yang telah disalurkan kepada mereka sebesar Rp26,2 triliun. Di wilayah Malang sendiri jumlahnya mencapai Rp117 miliar. Negara hadir membantu perekonomian Indonesia pulih kembali dengan terus mendukung UMKM," pungkasnya.
(Zuhirna Wulan Dilla)