Adapun perusahaan andalan konglomerat itu, Adani Enterprises akan menjual saham baru dengan harga diskon dan mengizinkan pembayaran dalam tiga kali cicilan, dengan target mengumpulkan USD2,5 miliar. Aksi korporasi yang akan dilakukan akhir bulan ini merupakan langkah yang tidak biasa untuk salah satu saham terbesar di negara tersebut. Basis pemegang saham yang terdiversifikasi akan membantu melikuidasi saham-saham yang berkinerja buruk dan menyediakan dana untuk membayar utang.
Grup Adani secara konsisten menyelaraskan diri untuk mendukung agenda Perdana Menteri Narendra Modi. Adani telah menjanjikan lebih dari 70 miliar dolar AS untuk membantu India berubah dari importir bahan bakar fosil menjadi produsen energi terbarukan.
"Ini akan menghasilkan arus kas yang sangat besar, menjadikan itu platform yang lebih berharga yang menunjukkan kehebatan infrastruktur India secara global," ujar Singh.
(Feby Novalius)