JAKARTA – International Business Machines (IBM) mengumumkan pemutusan hubungan karyawan (PHK) terhadap 3.900 karyawan pada Rabu (25/1/2023).
Perusahaan mengatakan bahwa PHK adalah langkah terakhir setelah penjualan aset, bukan tanda kelemahan bisnisnya. Diketahui IBM resmi memisahkan bisnis layanan teknologinya dengan Kyndryl pada tahun 2021. Kemudian pada tahun lalu, IBM menjual bisnis analitik data perawatan kesehatannya.
Dalam mengambil langkah PHK ini, IBM mengatakan akan menyiapkan dana pesangon yang akan diberikan kepada karyawan sebesar USD300 juta atau setara Rp4,4 triliun (kurs Rp14.946/USD).
IBM mengumumkan PHK selama panggilan konferensi yang melaporkan hasil keuangannya untuk kuartal keempat tahun 2022.
Laba operasi dan pendapatan sejalan dengan perkiraan analis, dan laba operasi per saham sebesar USD3,60 sesuai dengan konsensus perkiraan analis, sebagaimana disusun oleh Refinitiv.
Follow Berita Okezone di Google News