JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan bahwa masyarakat menaruh kepercayaan tinggi pada himpunan bank negara (Himbara). Oleh karena itu, dirinya selalu mendorong kinerja bank-bank BUMN supaya semakin impresif.
Menurutnya, pertumbuhan kinerja Himbara sepanjang 2022 dikontribusikan oleh nasabah. Tercatat pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) Himbara dalam bentuk tabungan, deposito dan giro tumbuh 5,7% dari Rp3.309 triliun menjadi Rp3.499 triliun pada kuartal III-2022.
Baca Juga:Â Jokowi Minta Perbankan Dukung Hilirisasi Industri, Begini Jawaban Himbara
“Saya berterima kasih kepada seluruh komisaris, direksi, dan karyawan bank Himbara karena mampu menjalankan dan menjaga transformasi di sektor perbankan dan keuangan sehingga Himbara bisa menjadi kekuatan dalam menopang perekonomian nasional," ungkap Erick, Sabtu (28/1/2023).
Pada kuartal III-2022, Himbara membukukan pertumbuhan yang signifikan. Laba bersih tumbuh 80,7% dari Rp47,6 triliun menjadi Rp85,9 triliun.
Baca Juga:Â Meroket 80,7%, Himbara Bukukan Laba Bersih Rp85,9 Triliun
Kontribusi laba bersih Himbara mencapai 55% dari total laba BUMN sebesar Rp155 triliun. Pendapatan dari fee based income naik 4,9 persen atau dari Rp66,5 triliun menjadi Rp69,7 triliun.
Follow Berita Okezone di Google News
