JAKARTA - Satgas Pangan Polri membantah soal praktik penimbunan 515 ton stok Minyakita di gudang PT Bina Karya Prima (BKP).
Bantahan itu setelah dilakukan inspeksi mendadak (sidak) pada Selasa 7 Februari 2023 kemarin.
Kepala Sub Bagian Satgas Pangan, Kombes Pol Iksyanto Bagus Pramono mengatakan, 515 ton stok Minyakita tidak ditimbun oleh BKP, melainkan adanya keterlambatan distribusi.
Menurutnya, stok minyak tersebut masih menunggu waktu untuk digelontorkan ke pasar.
"Enggak, bukan penimbunan (Minyakita). Stoknya belum disalurkan saja karena mereka ada waktunya untuk mengeluarkan itu" ungkap Iksyanto saat ditemui di Hypermart Puri Indah, Jakarta Barat, Rabu (8/2/2023).
 BACA JUGA:Beli Minyakita Pakai KTP, Dewan Minyak Sawit: Ribet!
Meski tidak ada praktik penimbunan, Satgas Pangan bersama Badan Pangan Nasional (Bapanas) segera memanggil para pelaku usaha atau produsen minyak goreng merek Minyakita.
Pemanggilan itu untuk mengetahui permasalahan lain yang dialami pelaku usaha sehingga membuat adanya keterlambatan distribusi Minyakita.
Follow Berita Okezone di Google News
(ZWD)