JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan bahwa kepercayaan konsumen dan pengusaha untuk tetap berbelanja menjadi kunci mempertahankan proses pemulihan ekonomi.
“Indeks kepercayaan konsumen dan penjualan ritel dalam negeri terus tumbuh. Indikasi PMI (Purchasing Managers Index) pada Januari 2023 sebesar 51,3 poin. Inflasi juga terkendali di bulan Januari 2023 sebesar 5,28% apabila dibandingkan negara lain seperti Amerika Serikat sebesar 6,5%, Inggris 10,5%, dan Brazil 5,79%,” kata dia secara virtual di Jakarta, Kamis (9/2/2023).
Saat ini, lanjut dia, situasi penurunan ekonomi global dalam segi inflasi masih tinggi dan kenaikan suku bunga hampir mencapai puncak.
Bank Dunia memproyeksikan pertumbuhan perdagangan global sebesar 1,7 persen pada 2023 dan akan kembali meningkat pada 2024.
Ekonomi Indonesia diproyeksikan menguat dan peluang resesi mengecil dibandingkan negara lain. “Secara clear, Indonesia telah mencapai pertumbuhan ekonomi 5,31 persen (pada tahun 2022) dan ini tertinggi di dalam 10 tahun terakhir,” ungkap dia.
Di tengah ketidakpastian global, sektor eksternal Indonesia pun tetap terjaga dengan meraih surplus perdagangan 32 bulan berturut-turut hingga akhir 2022.
Follow Berita Okezone di Google News