Pohon peneduh yang bakal ditanam, seperti trembesi, bambu, dan lainnya, sedangkan pohon buah-buahan di antaranya nangka, cempedak, avokad, rambutan serta durian.
"Dua kawasan bersifat umum di areal bendungan itu bisa dijadikan untuk kebutuhan kunjungan wisata," ujar dia lagi.
Kemajuan pembangunan infrastruktur pendukung ibu kota negara Indonesia baru tersebut, kata Zulaidi, sampai saat ini mencapai 84,4%.
Pengerjaan pembangunan konstruksi atau tubuh bendungan ditargetkan selesai pada April 2023, dan pengisian air bendungan bakal dilakukan pada Mei-Juni 2023.
Bendungan Sepaku Semoi yang memiliki daya tampung sekitar 10 juta meter kubik dengan debit air Sungai Tengin Baru sekira 2.500 liter per detik itu, juga dijadikan konversi Daerah Aliran Sungai Tengin Baru di Kecamatan Sepaku.
(Taufik Fajar)