Silicon Valley Bank dikenal karena hubungannya dengan perusahaan-perusahaan rintisan teknologi dan modal ventura.
Silicon Valley Bank pun mulai mengalami kebangkrutan ketika para nasabah yang sebagian besar perusahaan-perusahaan teknologi membutuhkan uang tunai ketika berjuang mendapatkan pembiayaan dan menarik simpanan mereka.
Untuk menutupi kerugian akibat penarikan itu, bank tersebut harus menjual obligasinya. Hal ini menyebabkan kegagalan terbesar lembaga keuangan Amerika itu sejak puncak krisis keuangan.
(Feby Novalius)