JAKARTA - PT Garuda Indonesia Tbk memastikan tidak ada larangan karyawan perusahaan menggunakan hijab, termasuk para pramugari.
Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra sekaligus membantah isu larangan hijab bagi pramugari emiten bersandi saham GIAA ini. Irfan mengatakan, pihaknya tidak pernah menerbitkan aturan yang memuat kebijakan yang dimaksud.
BACA JUGA:
"Garuda tidak pernah melarang awak kabin kita menggunakan jilbab, namun karena pilihan, kita jarang melihat yang berjilbab," ungkap Irfan saat konferensi pers, Jumat (14/4/2024).
Saat ini jumlah pramugari Garuda Indonesia yang mengenakan jilbab semakin banyak, namun manajemen tidak menugaskan mereka untuk melayani pernerbangan yang menyediakan minuman beralkohol.
BACA JUGA:
"Sekarang sudah banyak, kita persilahkan. Hanya kami minta mereka untuk sama-sama menjaga aqidah, kita tidak akan menugaskan mereka pada penerbangan yang masih menyediakan minuman beralkohol," ucapnya.