Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Penerimaan Bea Cukai Turun Jadi Rp72,24 Triliun di Maret 2023, Ini Sorotan Sri Mulyani

Michelle Natalia , Jurnalis-Senin, 17 April 2023 |16:33 WIB
Penerimaan Bea Cukai Turun Jadi Rp72,24 Triliun di Maret 2023, Ini Sorotan Sri Mulyani
Menteri Keuangan Sri Mulyani (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan realisasi penerimaan kepabeanan dan cukai mengalami penurunan, menjadi sebesar Rp72,24 triliun di Maret 2023.

Angka ini setara 23,83% dari target APBN 2023, turun 8,93% secara year-on-year (yoy).

"Dibanding perpajakan, ceritanya agak berbeda. Setelah 3 tahun berturut-turut penerimaannya selalu positif, sekarang ini penerimaan kepabeanan dan cukai mengalami penurunan meski penerimaannya masih cukup baik," ujar Sri dalam Konferensi Pers APBN KITA edisi April 2023 di Jakarta, Senin (17/4/2023).

Hal ini dipengaruhi turunnya penerimaan bea keluar (BK) menjadi sebesar Rp3,03 triliun dan cukai, namun penerimaan bea masuk (BM) sebesar Rp12,3 triliun di Maret 2023 masih menunjukkan kinerja positif.

"Ini penyebabnya terutama di BK, karena BK mengalami penurunan hingga 71,66%. Ini dipengaruhi harga crude palm oil (CPO) yang terus menurun dan turunnya volume ekspor komoditas mineral," ungkap Sri.

Sehingga, dia mengatakan bahwa memang tidak langsung diekspor dari sisi komoditas mineral secara raw materials. Namun di sisi lain, BM masih tumbuh sebesar 8,84%, didorong oleh pelemahan kurs Rupiah dan komoditas utama yang masih tumbuh meskipun kinerja impor sudah mulai menurun.

Penerimaan BM yang terbesar, sebut dia, berasal dari kendaraan roda empat, gas, suku cadang, mesin tambang, dan bahan plastik.

"Kemudian kinerja penerimaan cukai turun 0,72%, ini disebabkan penurunan produksi di Januari 2023, utamanya dari rokok SKM dan SPM golongan 1. Ini karena perpindahan dari produksi rokok golongan 3 yang mengalami kenaikan, sedangkan golongan 1 dan 2 menurun," tandas Sri.

(Taufik Fajar)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement