JAKARTA - Miliarder AS makin kaya raya pasca pandemi covid-19. Badan amal Oxfam America menyebut semakin banyak miliarder AS yang mengalami kenaikan kekayaan hampir sepertiga kali lipat sejak awal pandemi COVID-19 dan hampir 90% dalam waktu satu dekade terakhir.
"Kesenjangan kekayaan di AS lebih ekstrem dan berbahaya daripada kesenjangan pendapatan, dan kita perlu mengubah pendekatan kita, agar kita dapat secara efektif mengenakan pajak atas kekayaan dan juga pendapatan," tulis Common Dreams mengutip Oxfam America dilansir dari Antara, Rabu (19/4/2023).
Berdasarkan data Forbes, laporan itu menemukan bahwa "miliarder AS hampir sepertiga kali lipat lebih kaya (secara riil lebih dari satu triliun dolar AS) dibandingkan saat awal pandemi pada 2020," sedangkan kekayaan miliarder AS secara keseluruhan melonjak 86% sejak 2013.
Jumlah miliarder AS, yang saat ini mencapai 700 lebih, juga hampir 60% lebih tinggi dibandingkan 10 tahun yang lalu, menurut analisis itu.
Pada saat yang sama, AS memiliki kelompok masyarakat "kelas bawah permanen" dari keluarga pekerja yang ditolak hak ekonominya, terjebak dalam kemiskinan, dan tidak mampu mengumpulkan kekayaan tak peduli seberapa keras mereka bekerja.