Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Wapres: Udang Jadi Primadona Ekspor Indonesia, Terbesar ke-4 di Dunia

Binti Mufarida , Jurnalis-Senin, 08 Mei 2023 |13:26 WIB
Wapres: Udang Jadi Primadona Ekspor Indonesia, Terbesar ke-4 di Dunia
Wapres Maruf Amin. (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin mendapat laporkan udang saat ini masih menjadi komoditas ekspor primadona Indonesia. Bahkan, Indonesia menjadi negara pengekspor udang nomor 4 terbesar di dunia.

“Udang ini menjadi ekspor primadona buat Indonesia. Jadi ada USD5 miliar nilai ekspor perikanan kita dan 40%-nya itu disumbang oleh ekspor udang ini,” ungkap Juru Bicara Wapres Masduki Baidlowi di Istana Wapres, Jakarta Pusat, Senin (8/5/2023).

“Dan udang Indonesia ini termasuk salah satu (komoditas ekspor) yang terbesar (dunia) yang kelima nomor, satu itu adalah Ekuador gitu ya, yang nomor dua itu India, nomor 3 itu Vietnam, nomor 4 kita (Indonesia), dan nomor 5 Thailand,” tambahnya.

Meski begitu, Wapres mendapat keluhan dari Perkumpulan Petambak Udang Indonesia (PPUI) terkait masalah perizinan yang merepotkan. Perizinan tambak udang ada 21 item yang meliputi 5 Kementerian dan 1 dari Pemerintah Daerah (Pemda).

“Banyak hal yang cukup substansial dibicarakan, salah satunya adalah problem mengenai perizinan. Ternyata petambak udang ini punya problem perizinan, ada 21 item perizinan yang meliputi lima Kementerian, ini sangat merepotkan,” kata Masduki.

“Jadi ada Menteri Kelautan, ada Menteri PUPR, ada Kemendagri, ada ESDM gitu ya, dan satu lagi ada Kementerian lagi ada 5, bahkan 6 dengan izin di Daerah. Ini sangat merepotkan,” tambahnya.

Oleh karena itu, Wapres pun memastikan akan mencarikan solusi dan masalah ini akan dibawa di dalam Rapat Kabinet bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan para Menteri terkait.

“Jadi ini adalah hal yang sangat strategis disampaikan kepada Wakil Presiden. Dan Wakil Presiden berdiskusi mengenai solusi, solusinya salah satunya bagaimana caranya supaya perizinan ini bisa diperingkas gitu ya, itu yang akan coba di usahakan akan dibicarakan di dalam rapat kabinet yang akan datang,” kata Masduki.

(Taufik Fajar)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement