Sarkoro menambahkan, langkah perusahaan masuk Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui IPO adalah bagian dari strategi untuk menambah modal kerja supaya dapat meningkatkan kapasitas produksi dan juga menambah diversifikasi produk.
"Kami sangat optimis akan prospek bisnis yang dijalankan saat ini dimana MAXI mempunyai pangsa pasar yang sangat luas di manca negara, apalagi saat ini industri sektor makanan ringan menunjukkan tren pertumbuhan yang positif," ujarnya.
Sementara itu Direktur PT Shinhan Sekuritas Indonesia, Tenny PW Juniawarman merupakan satu-satunya Penjamin Pelaksana Emisi Efek dalam ini IPO ini mengatakan bahwa saham MAXI mendapatkan minat yang cukup positif dari para investor.
“Kami berterima kasih terhadap tingginya antusiasme investor terhadap IPO MAXI. Terjadinya oversubscribed merupakan wujud nyata kepercayaan yang diberikan oleh investor terhadap prospek cerah industri makanan ringan yang dikelola oleh perseroan. Transaksi ini menunjukkan upaya dan kemampuan Shinhan Sekuritas Indonesia dalam mendukung klien kami untuk listing di Indonesia," ujarnya.
(Feby Novalius)