Kemudian rombongan menuju ke Titik Nol Nusantara, Sumbu Kebangsaan Barat, dan proyek bangunan Gedung Istana Negara dan lapangan upacara. “Kami terkesan setelah melihat progres pembangunan yang cukup masif di lapangan,” ungkap Director of Development Masdar Dony Suryaman.
Dony juga mengungkapkan bahwa ia tertarik untuk melanjutkan LoI yang telah disampaikan ke tahap selanjutnya, “Sebagai bentuk komimen Masdar untuk mengembangkan energi bersih di Indonesia, Masdar berminat untuk berkontribusi dalam pengembangan energi bersih di IKN dalam skema bisnis yang saling menguntungkan bagi kedua belah pihak.”
Ia melanjutkan, Masdar memiliki ambisi yang besar dalam pengembangan renewable energy. Pada tahun 2030 Masdar menargetkan untuk memiliki Portfolio 100 GW RE di Indonesia. Masdar telah berinvestasi di Cirata 145 ME FPV project, Pertamina Geothermal Energi untuk pengembangan Geothermal dan Masdar Mitra Solar Radiance untuk pengembangan RE di C&I market.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)