Kinerja keuangan yang melampaui target ini signifikan mendorong laba bersih perusahaan yang meningkat sebesar 16,92% dari Rp1,3 triliun menjadi Rp1,52 triliun. Dua tahun sebelumnya, PTPN V juga membukukan lonjakan laba bersih, yaitu naik 620% yoy tahun 2021 menjadi Rp417 miliar.
Selanjutnya, PTPN VI juga tidak kalah prestasinya dengan anak usaha lain. Selama tiga tahun terakhir secara beturut-turut, perusahaan mencetak kenaikan keuntungan bersih.
Tahun 2020, laba bersih perusahaan mencapai Rp70 miliar. Angka ini meningkat 302,85% yoy menjadi Rp282 miliar tahun 2021. Kemudian, tahun 2022, melonjak lagi sebesar 422,94% yoy menjadi Rp401,27 miliar.
Demikian juga dengan PTPN XIII. Tahun 2021, perusahaan membukukan peningkatan laba bersih sebesar 111,8% dari tahun lalu menjadi Rp88,28 miliar. Keuntungan ini diperoleh dari kenaikan pendapatan sebesar 71,70% dari tahun sebelumnya, menjadi Rp2,13 triliun.
PTPN XIII mampu menorehkan kinerja positif berupa capaian Earnings Before Interest, Taxes, Depreciation, & Amortization (EBITDA) sebesar Rp632,20 miliar dari posisi negatif EBITDA sebesar Rp58,49 miliar di tahun 2020.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)