Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Bahlil Tekankan Investasi Ciptakan Pertumbuhan Ekonomi Baru

Nasya Emmanuela Lilipaly , Jurnalis-Senin, 24 Juli 2023 |10:51 WIB
Bahlil Tekankan Investasi Ciptakan Pertumbuhan Ekonomi Baru
Menteri Investasi Bahlil Lahadalia. (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menekankan peran penting investasi sebagai instrumen untuk menciptakan kawasan pertumbuhan ekonomi baru.

Bahlil menyampaikan perkembangan investasi, di mana pertumbuhan investasi dari tahun ke tahun semakin baik. Ia menyebutkan capaian realisasi investasi pada 2021 dan 2022 berhasil melewati target yang ditetapkan Presiden.

“Pak Presiden memerintahkan kepada kita di 2023 realisasi investasi sebesar Rp1.400 triliun, karena ini sebagai syarat pertumbuhan ekonomi kita bisa terjaga di atas 5%. Angka investasi ini di luar hulu migas dan di luar sektor keuangan. Alhamdulillah sampai hari ini sudah tercatat mencapai Rp678,6 triliun atau 58,5%,” ujarnya Bahlil dikutip Antara, Senin (25/7/2023).

Bahlil juga menjelaskan sejak Indonesia merdeka hingga triwulan III 2020, investasi selalu didominasi di Pulau Jawa. Atas perintah Presiden Jokowi untuk membangun Indonesia sentris, kini investasi di luar Jawa telah jauh lebih unggul dibandingkan investasi di Pulau Jawa.

“Saya ubah kebijakan sejak 2020 kuartal ketiga sampai 2023 kuartal kedua, alhamdulillah investasi di luar Pulau Jawa sudah lebih besar ketimbang yang di Pulau Jawa, sekarang sudah 53%,” katanya.

Bahlil pun menegaskan investasi harus diurus dengan baik karena merupakan instrumen untuk untuk menciptakan kawasan pertumbuhan ekonomi baru dan peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

"Kalau hanya berharap dari Dana Anggaran Umum (DAU) itu berapa sih, DAU sudah di-ploting untuk kesehatan untuk desa dan urusan lainnya, sehingga ruang fiskal bupati makin sempit. Sehingga perlu dibangun PAD-nya yang kuat, PAD yang kuat hanya satu syaratnya, yakni investasi harus diurus dengan baik, ini kuncinya,” tegasnya.

(Taufik Fajar)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement