Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Gas LPG 3 Kg Langka di Pasaran, Ahok Bakal Cabut Izin Agen Nakal

Himayatul Azizah , Jurnalis-Senin, 14 Agustus 2023 |15:12 WIB
Gas LPG 3 Kg Langka di Pasaran, Ahok Bakal Cabut Izin Agen Nakal
Ahok Bakal Cabut Izin Agen Elpiji Nakal (Foto: Okezone)
A
A
A

Pertemuan itu dilakukan guna menindaklanjuti terjadinya kelangkaan gas elpiji tiga kilogram di Kabupaten Belitung beberapa waktu lalu.

"Alasannya elpiji selalu kurang, padahal Pertamina tidak pernah kekurangan elpiji, SPPBE sudah kita cek ternyata ada stok elpiji, berarti ada sesuatu di agen dan pangkalan," ujarnya.

Ahok mensinyalir, ada sejumlah agen dan pangkalan elpiji yang nakal sehingga membuat gas elpiji tiga kilogram langka dan sulit didapatkan.

"Karena agen kirim ke pangkalan elpiji semuanya tidak jelas, berapa tabung yang dikurangi, ada sopir (mobil angkut elpiji tiga kilogram) yang bilang dikurangi sampai tujuh rit" katanya.

Selain itu, kelangkaan tersebut menyebabkan kenaikan harga elpiji subsidi tiga kilogram di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan.

"Kepala Desa bilang ke saya beli elpiji tiga kilogram sampai Rp40 ribu per tabung, ini namanya inflasi karena beli gas dengan harga mahal," ujarnya.

Dia meminta agar Pertamina dapat merombak secara radikal pendistribusian gas elpiji di seluruh Indonesia.

Ia menyarankan, agar Pertamina dapat menyalurkan elpiji subsidi tiga kilogram langsung ke pihak pemerintah desa.

"Karena kasus kelangkaan elpiji terjadi di seluruh Indonesia, semua teriak tidak ada elpiji, kenyataan elpiji melimpah di SPPBE, kemudian setiap kali mau susun anggaran elpiji hilang di pasaran, laporan ke pemerintah kurang ada peningkatan-peningkatan," katanya.

(Taufik Fajar)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement