Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Bertemu Emmanuel Macron, Jokowi Apresiasi Investasi Prancis

Puteranegara Batubara , Jurnalis-Minggu, 10 September 2023 |11:41 WIB
Bertemu Emmanuel Macron, Jokowi Apresiasi Investasi Prancis
Presiden Jokowi bertemu Presiden Prancis Emmanuel Macron. (Foto: MPI)
A
A
A

 

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengapresiasi investasi Prancis pada sektor strategis di Indonesia.

Hal tersebut disampaikan oleh Presiden Jokowi dalam pertemuan bilateral dengan Presiden Republik Prancis Emmanuel Macron yang digelar di Bharat Mandapam, IECC, Pragati Maidan, New Delhi, India, pada Sabtu, 9 September 2023.

 BACA JUGA:

“(Terkait) investasi di sektor strategis saya menghargai Dubes Prancis untuk Indonesia telah bawa calon investor Prancis ke IKN dan menghasilkan 4 LoI (Letter of Intent) untuk dukung pembangunan IKN,” kata Jokowi dalam pertemuan itu.

Presiden berharap, kesepakatan antarkedua negara tersebut dapat segera terwujud dalam waktu dekat.

 BACA JUGA:

“Saya harap kesepakatan ini dapat segera direalisasikan,” ujar Jokowi.

Dalam hal transisi energi, Kepala Negara berharap agar Prancis dapat merealisasikan komitmen untuk proyek transisi energi, termasuk di dalamnya melalui skema Just Energy Transition Partnership (JETP).

“Terkait transisi energi, saya harap Prancis juga dapat merealisasikan komitmen untuk proyek transisi energi, termasuk melalui skema JETP,” ucap Jokowi.

Selain membahas investasi, Presiden Jokowi juga meminta dukungan kepada Prancis terhadap proses keanggotaan Indonesia menjadi bagian dari Organisasi Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD).

Presiden mengungkapkan hal tersebut merupakan langkah Indonesia untuk menjadi negara maju.

 BACA JUGA:

“Kami telah lakukan berbagai reformasi ekonomi sejalan dengan persyaratan keanggotaan OECD,” tutur Jokowi.

Sejalan dengan hal tersebut, Presiden Jokowi meminta kepada Presiden Macron untuk dapat berbagi pengalaman mengenai cara kerja hingga optimalisasi manfaat sebagai anggota OECD.

“Untuk itu, mohon dukungan Prancis terhadap keanggotaan Indonesia termasuk berbagi pengalaman terkait cara kerja dan optimalisasi manfaat keanggotaan di OECD,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi juga turut menyampaikan apresiasi kepada Prancis yang telah memperlihatkan fleksibilitas posisi atas tindak pelecehan simbol agama dan kitab suci dalam konsep deklarasi G20.

“Ini isu yang sangat penting bagi Indonesia, tindak pelecehan tersebut sangat melukai hati umat muslim dan tidak dapat dibenarkan,” pungkasnya.

(Zuhirna Wulan Dilla)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement