Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Kursi Tegak Kereta Ekonomi Bakal Diganti

Dzakwan Agung Mugits , Jurnalis-Selasa, 26 September 2023 |03:27 WIB
Kursi Tegak Kereta Ekonomi Bakal Diganti
Kursi tegak kereta api ekonomi bakal diganti (Foto: Antara)
A
A
A

JAKARTA - Tidak akan ada lagi kereta api kursi tegak pada 26 September 2023. Pasalnya, PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI bakal segera resmikan kereta Ekonomi New Generation di akhir September mendatang.

Sejumlah masyarakat sempat mengeluhkan kursi tegak tersebut di kelas ekonomi. Hal itu dikarenakan atas perjalanan jauh yang ditempuh oleh sejumlah masyarakat dapat membuat tubuh pegal-pegal.

Tidak lama lagi, masyarakat tidak perlu takut untuk merasa pegal-pegal atas perjalanan jauh yang bakal ditempuhnya. Lebih lanjut, kereta tersebut adalah modifikasi dari kereta-kereta ekonomi dengan kursi yang tegak lurus.

Melansir dari unggahan akun resmi @KA121 di media sosial X, Minggu (24/9/2023), kereta New Generation ini terdapat di KA Jayabaya relasi Jakarta Pasar Senen-Malang (pp). Sehingga nanti stamformasi KA Jayabaya akan terbagi menjadi 4 kereta eksekutif (K1), 5 kereta ekonomi new generation (K3 NG) dan 1 kereta makan pembangkit (MP3).

"Kereta ekonomi new generation sebelumnya adalah kereta ekonomi jenis long seat tegak lurus berkapasitas 80 penumpang, yang dimodifikasi oleh Balai Yasa Manggarai," tulis akun @KA121.

Dalam unggahan tersebut dijelaskan bahwa terdapat 10 kereta ekonomi yang telah berhasil dimodifikasi oleh Balai Yasa Manggarai sejak April 2023. Modifikasi meliputi jenis kursi yang sudah menggunakan captain seat, sehingga bisa diatur kemiringannya (reclining) dan arah hadap kursinya (revolving). Hal ini dapat memberikan kenyamanan bagi masyarakat serta tidak lagi merasa kesempitan dan pegal selama perjalanan.

Baca Selengkapnya: Kursi Tegak Kereta Ekonomi Siap Diganti ke Kelas Eksekutif pada 26 September 2023

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement