Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Transisi Energi Butuh Pendanaan yang Kuat dari Perbankan

Atikah Umiyani , Jurnalis-Rabu, 11 Oktober 2023 |17:20 WIB
Transisi Energi Butuh Pendanaan yang Kuat dari Perbankan
Transisi energi butuh dana besar (Foto: Reuters)
A
A
A

JAKARTA - Kementerian ESDM menekankan, proses transisi energi butuh dukungan pendanaan yang mumpuni.

Direktur Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Yudo Dwinanda Priaadi mengungkapkan, pendanaan merupakan hal yang krusial dalam proses transisi energi, utamanya pendanaan dari pihak perbankan.

"Kita perlu pendanaan umumnya dari perbankan ya. Biasanya, mereka melakukan bussines to bussines (B2B), tapi kita bicara juga sama OJK apabila diperlukan," jelas Yudo di Jakarta, Selasa (10/10/2023).

Kendati demikian, dirinya juga tidak menutup peluang adanya pendanaan transisi energi dari lembaga keuangan di luar perbankan, misalnya koperasi maupun BUMDes. Ia pun mencontohkan, pembangunan infrastruktur energi seperti pembangkit tenaga surya di daerah terpencil juga diserahkan kepada Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) untuk menyalurkan pembiayaan.

"Ada juga bank-bank yang fokus pada koperasi, tanya saja pada Kementerian Koperasi dan UKM. Kalau dari kami hanya menangani sektor energinya saja," imbuhnya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement