JAKARTA – Waspadai penipuan atau scam saat melakukan transaksi pada liburan akhir tahun. Saat musim liburan, angka transaksi pun turut meningkat. Hal ini menyebabkan rawannya transaksi yang mencurigakan seperti scam.
“Libur panjang, waspada transaksi yang merugikan! #SobatRupiah, tingginya volume transaksi saat liburan, berpotensi dimanfaatkan oknum yang tidak bertanggung jawab melalui fraud/scam yang bisa bikin muram,” tulis Bank Indonesia dalam laman instagram resminya, dikutip Kamis (28/12/2023).
Saat liburan, maka kegiatan transaksi akan mengalami peningkatan. Hal ini seringkali dimanfaatkan oleh oknum tak bertanggung jawab untuk melakukan penipuan.
Merangkum dari akun instagram @bank_indonesia, berikut tips aman saat bertransaksi:
1. Pahami Resiko
Masyarakat dihimbau untuk memahami segala resiko yang mungkin terjadi saat melakukan instrumen transaksi secara digital. Seperti membagikan data pribadi dan kode keamanan password serta kode One-Time Password (OTP)
2. Jaga Data Diri
Jangan pernah bagikan data pribadi dan informasi kode keamanan dari akun pembayaran seperti username, PIN/Password, dan OTP kepada siapapun, termasuk juga kepada pihak yang mengaku dari penyedia jasa pembayaran. Hal ini untuk menjaga data yang kita miliki disalahgunakan.
3. Abaikan Pesan Spam
Apabila terdapat pesan atau panggilan dari nomor tak dikenal, maka hiraukan saja. Jangan membalas pesan atau mengangkat panggilan dari nomor tidak resmi yang memberikan penawaran palsu apalagi sampai meminta data pribadi.
4. Jangan Asal Klik
Jika mendapatkan suatu tautan, jangan langsung klik. Jangan pernah klik secara sembarangan tautan yang diberikan, utamanya dari nomor yang tidak dikenal.
Lantas, apabila sudah terlanjur kena penipuan apa yang harus dilakukan?
1. Segera adukan kepada bank dan penyedia jasa pembayaran untuk mengamankan akun.
2. Segera ganti username dan PIN/password akun pembayaran yang dimiliki.
3. Segera tutup dan blokir akses tautan apabila sudah terlanjur klik.
Itu dia tips aman saat bertransaksi serta cara menangani kasus penipuan/scam. Harap selalu bijak dan berhati-hati saat melakukan transaksi digital.
(Dani Jumadil Akhir)